500 ml larutan h2so4 0 05 m akan memiliki ph

3 Ditambahkan larutan dari 0,75 gram NH4 oksalat dalam 12,5 ml aquades secara perlahan-lahan. Dipanaskan pada temperatur 70-80°C selama 15 menit. 4. 3 tetes larutan amonia (1:1) ditambahkan sambil diaduk secara perlahan. Dibiarkan larutan dalam keadaan panas selama 1 jam. berapakahmolaritas 9.8 gram h2so4 (mr= 98) dalam 250 ml larutan? - molaritas h2so4 = (9.8/98) mol / 0.25 liter = (0.1 x 4) mol / liter = 0.4 m Zat warna ini dapat digunakan sebagai indikator dan dapat memberikan keterangan tentang PH suatu larutan (Haryono, 2001). namun dalam percoban diperoleh 0,05 N HCl dengan 0,83 ml HCl. Mungkin Sebanyak19,6 gram garan CH3COOK (Mr = 98) dilarutkan dalam air hingga volum 500 ml. Ka CH3COOH = 1 × 10-5. pH larutan CH3COOK adalah . Diketahui tabel trayek pH dan warna beberapa larutan indikator serta hasil pengujian pH suatu larutan sebagai berikut : Indikator Trayek Hasil Pengamatan pH Perubahan Warna Metil merah 4,2 – 6,3 Merahh Dilansirdari Encyclopedia Britannica, larutan h2so4 dengan konsentrasi 0,05 m memiliki ph sebesar 1b)2. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu jika diketahui ka asam fosfat sebesar 1 x 10-5, ph larutan asam fosfat dengan konsentrasi 0,1 m adalah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap. Berapavolume larutan NaOH 0,1 M dan CH 3 COOH yang harus ditambahkan untuk membentuk 100 mL larutan penyangga dengan pH 6 . (Ka CH 3 COOH = 1 x 10-5) Pembahasan: Diketahui: M NaOH = 0,1 M V CH 3 COOH yang diperlukan sebesar 52,38 mL dan V NaOH yang diperlukan sebesar 47,62 mL. Soal No. 5. Dua buah larutan NaOH 0,1 M Apabila10 ml H2SO4 ditambah 3 tetes indikator PP dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M kemudian terbentuk warna merah muda pada penambahan 14 mL larutan NaOH 0,1 M. Konsentrasi asam sulfat tersebut adalah. A. 0,07 M. B. 0,7 M. C. 0,1 M. D. 1,4 M. E. 0,2 M. Jawaban A. Diketahui: Va = 10 ml. na = 2. Vb = 14 ml. Mb = 0,1 M. nb = 1. Ditanya: Ma 200ml larutan NaOH 0,4 M diencerkan dengan penambahan air hingga volume 500 ml.. maka pH larutan akan berubah dari . A. 1 – log 4 menjadi 2 200 ml larutan H 2 SO 4 memiliki pH = 2 Maka jumlah gram NaOH padat (Mr=40) Berapa konsentrasi ion H+ dan ion SO42– dalam 500 mL larutan H2SO4 0,2 M? Jawab H 2 SO 4 LarutanMixed Acid; 3 ml H2SO4 (p) : 3 ml H3PO4 (p) : 14 ml H2O Indikator Barium/sodium Diphenilamine Sulfonate (BDS) 0,2 %; Sebanyak 0,1 gr BDS dilarutkan dengan aquadest sampai 50 ml. Larutan Standard Kalium Dichromate (K2Cr2O7) 0,05 N; Ditimbang dengan tepat sebanyak 2,4520 gr serbuk k2Cr2O7, dan di masukkan ke dalam labu ukur 1000 ml Sebanyak100 mL larutan CH 3 COOH 0,2 M di campur dengan 100 mL larutan NaOH 0,2 M. Jika Ka CH 3 COOH -1 x 10-5, maka pH larutan setelah dicampur adalah .. A. 2. B. 4. C. 5. D. 6. E. 9. Jika suatu garam dilarutkan ke dalam air, maka akan terurai menjadi ion-ionnya. Ion yang berasal dari asam lemah akan terhidrolisis menghasilkan ion OH- 2,5 · 10–7 M M1 · V1 = M2 · V2 2,5 · 10–5 · 0,005 = 2,5 · 10–7 · V2 V2 = 0,5 liter = 500 ml Jadi, volume larutan menjadi 500 ml. 40. akan memengaruhi pH larutan. Hal ini akan mengakibatkan hasil titrasi menjadi tidak tepat. larutan yang dapat tepat menetralkan 50 ml KOH dengan pH 12 + log 5 adalah 25 ml larutan H2SO4 0,05 . Verified answer 500 ml larutan H₂SO₄ 0,05 M akan memiliki pH 1 - log 1 EPenjelasanUntuk menyelesaikan soal ini maka kita analisis terlebih dahulu data-data yang diberikan pada soal Diketahui M H₂SO₄ = 0,05 M Volume = 500 mL = 0,5 Liter Ditanya pH larutan.....? JawabBerdasarkan jenis zatnya H₂SO₄ tergolong sebagai asam kuat dan akan terionisasi sempurna dalam air. Reaksi ionisasi H₂SO₄ dalam air dapat dituliskan sbb H₂SO₄ ==> 2 H⁺ + SO₄⁻² Berdasarkan reaksi ionisasi diatas diketahui jumlah ion H⁺ yang dihasilkan adalah sebanyal 2 mol, sehingga bisa disimpulkan nilai valensi asam dari larutan H₂SO₄ adalah menghitung nilai pH dari larutan asam kuat maka kita bisa gunakan rumus berikutdimanaKarena nilai Molaritas dan valensi asam sudah diketahui, maka kita tinggal substitusikan pada rumus yang ada yaitumaka Jadi 500 ml larutan H₂SO₄ 0,05 M akan memiliki pH 1 - log 1 EDemikian pembahasan soal terkait penentuan nilai pH dari Asam Kuat, semoga membantu. Pelajari soal-soal Larutan asam-basa lainnya melalui link berikut Menghitung pH Larutan Asam Kuat Menghitung pH Larutan Basa Lemah Menghitung pH Asam Polivalen Selamat Belajar dan tetap Semangat!!! - Detail Jawaban Kelas XI Mapel KIMIA BAB Larutan Asam - Basa Kode - AyoBelajar Pada kata sandang berikut, dia dapat menemukan informasi mengenai cara menghitung pH campuran dua larutan cemberut alias dua larutan basa basa. Menghitung pH Senyawa Dua Larutan Asam Langgeng Seperti nan sudah kamu ketahui, harga pH larutan senderut mengelepai pada konsentrasi H+ kerumahtanggaan hancuran. Jika 2 larutan asam kuat dengan volume dan sentralisasi tertentu dicampurkan, maka jumlah mol H+ di dalam sintesis ialah pernah dari jumlah masing-masing larutan. Dengan cak menjumlah mol H+ di internal senyawa kita bisa memaklumi pH dari senyawa tersebut. Perhatikan pembahasan cermin tanya di radiks ini agar anda memahami cara menghitung pH sintesis dua larutan asam kuat. Contoh Soal Seandainya 100 ml larutan H2SO4 0,2 M dicampurkan ke n domestik gelas kimia nan berisi 100 ml cair HCl 0,1 M, maka pH bermula campuran yang terpelajar adalah……… PembahasanBerdasarkan publikasi pada soal di atas terdapat dua cair asam nan dicampurkan ialah 100 mL H2SO4 0,2 M 100 mL HCl 0,1 M Campuran yang terbentuk akan memiliki volume sebanyakV campuran = V H2SO4 + V HCl = 100 mL + 100 mL = 200 mL Karena jumlah mol H+ di dalam campuran merupakan gabungan dari mol H+ lega sendirisendiri larutan yang bercampur, maka nan kita cari selanjutnya adalah molekul H+ pada larutan H2SO4 dan HCl-nya. Jumlah mol H+ pada larutan H2SO4= valensi x M x V = 2 x 0,2 M x 100 mL = 40 mmol Jumlah zarah H+ plong larutan HCl= valensi x M x V = 0,1 M x 100 mL = 10 mmol Coretan Perhatikan bahwa hasil mana tahu molaritas dengan mL adalah mmol. Seandainya anda ingin menafsirkan satuan H+ menjadi zarah, silih mL menjadi L. H2SO4 ialah cemberut kuat bervalensi dua nan mengasingkan dua buah H+. Maka dari itu karena itu kerumahtanggaan mencari mol H+ dalam larutan H2SO4, kalikan dengan valensi asamnya. Setelah kita mengetahui mol H+ pada masing-masing larutan yang beraduk, maka mol H+ di intern campuran dapat dicari dengan pendirian berikut Mol H+ senyawa = mol H+ berasal H2SO4 + mol H+ bermula HCl= 40 mmol + 10 mmol= 50 mmol Untuk menghitung pH campuran, kita membutuhkan data sentralisasi H plus bukan mol-nya. Dengan memberi mol H+ sintesis dengan tagihan paduan kita bisa mencerna pemfokusan H+ di intern campuran. Konsentrasi H+ n domestik campuran = mol/V= 50 mmol/200 mL= 2,5 x 10^-1 M Maka, pH berbunga campuran dua enceran asam kuat di atas adalahpH = – log [H+] = – gelondong 2,5 x 10^-1 = 1 – log 2,5 Nah, sampai disini kita sudah berhasil cak menjumlah PH sintesis dari dua larutan asam awet. Kalau engkau perhatikan kaidah penyelesaiannya, ternyata cukup strata lagi. Pendirian diatas merupakan mandu manual bagi menghitung pH campuran dua cairan asam lestari. Tapi lengang aja, ada kaidah bukan yang bertambah singkat nih dalam mencari sentralisasi H+ di dalam campuran yaitu dengan menggunakan rumus sebagai berikut. Keterangann1 = valensi asam 1n2 = valensi asam 2M1 = konsentrasi larutan asam 1M2 = pemusatan larutan bersut 2V1 = volume larutan asam 1V2 = volume enceran asam 2 Dengan menunggangi rumus diatas kita bisa serempak berburu berapa konsentrasi H+ yang yang terdapat kerumahtanggaan paduan antara larutan H2SO4 dan HCl. [H+] Campuran = n x M x V H2SO4 + cakrawala x M x V HCl/V H2SO4 + V HCl= 2 x 0,2 x 100 mmol + 1 x 0,1 x 100 mmol/100 mL + 100 mL= 40 mmol + 10 mmol/200 mL= 2,5 x 10^-1 M Nah, dapat kamu lihat pecah hasil perincian dengan memperalat rumus di atas, hasil konsentrasi H plus paduan yang kita dapatkan sama dengan cara manual. Hanya saja dengan menggunakan rumus jalannya menjadi bertambah singkat. Rumus tersebut juga bisa kita terapkan intern menghitung pH campuran dua hancuran basa kuat. Menghitung pH Fusi Dua Larutan Basa Kuat Untuk campuran cairan basa kuat, maka yang wajib kita cari adalah konsentrasi OH-nya, dengan rumus yang sekelas seperti mencari konsentrasi H+ campuran larutan bersut kuat. Arketipe Tanya Tentukanlah PH paduan yang dibuat berpunca 300 mL CaOH2 0,05 M dan 200 mL BaOH2 0,06 M! Pembahasan CaOH2 dan BaOH2 yaitu senyawa basa kuat bervalensi dua n = 2. Maka, jika dua larutan dengan kriteria begitu juga yang disebutkan pada soal tersebut dicampurkan, pemfokusan OH- dalam paduan adalah Sehingga, pH fusi menjadi pOH = – gelondong [OH-] = – batang kayu 1,8 x 10^-2 = 2 – log 1,8 pH = 14 – pOH = 14 – 2 – batang kayu 1,8 = 12 + log 1,8 Nah, cukup mudah bukan. Karangan Kadangkala larutan yang bercampur tidak belaka yang sama-sama kuat tetapi bisa juga enceran nan punya kemujaraban yang berbeda. Pada kasus seperti ini, maka rumus cepat untuk berburu konsentrasi H+ ataupun OH- campuran diatas tidak berlaku. Anda harus berburu pemfokusan H+ atau OH- pada masing-masing cair buat kemudian dijumlahkan sebagai konsentrasi H+ berasal fusi. Seharusnya kamu paham perhatikan pembahasan contoh soal di bawah ini. Contoh Soal 100 mL hancuran HCl dengan pH = 1 dicampurkan dengan 100 mL hancuran CH3COOH Ka = 1 x 10^-5 0,1 M. Tentukanlah pH dari campuran tersebut! Pembahasan HCl adalah asam kuat bervalensi 1. Jika pH cairan HCl tersebut = 1 maka konsentrasi H+ dalam cair adalah pH = 1 => [H+] = 1 x 10‐¹ M maupun 0,1 M Mol H+ di dalam larutan HCl = M x V = 0,1 M x 100mL = 10 mmol Sedangkan, CH3COOH ialah cemberut loyo. Lakukan mencari konsentrasi H + pecah asam lembam, berikut merupakan caranya. Mol H+ di privat larutan CH3COOH = M x V = 1 x 10^-3 M x 100 mL = 0,1 mmol Jumlah mol H+ total di n domestik campuran = mol H+ HCl + mol H+ CH3COOH = 10 mmol + 0,1 mmol = 10,1 mmol Konsentrasi H+ paduan = mol H+ besaran/V campuran = 10,1 mmol/500 mL = 0,0202 M atau 2,02 x 10‐² M pH = – gelondong [H+] = – gelondong 2,02 x 10-² = 2 – log 2,02 Mandu yang proporsional seperti diatas dapat sekali lagi ia terapkan bikin mencari pH campuran larutan basa kuat dan basa lemah. Ambillah, sekian penjelasan tentang pendirian menghitung pH fusi larutan cemberut ataupun campuran enceran basa. Semoga penjelasan diatas dapat bermanfaat buat kamu yang mutakadim melawat ke blog ini. Tolong Basyar Bakal Temukan Artikel Ini Lampau Tombol Share Di Asal Ini Soal Berapa pH larutan H2SO4 0,01 M Ka1 sangat besar dan Ka2 = 0,012 A. 1,84 B. 1,77 C. 1,70 D. 1,66 E. 1,54 Pembahasan Soal Perhitungan pH asam sulfat sering menganggap semua ion H+ terurai 100%, sehingga perhitungan pH cukup menggunakan data konsentrasi yang diketahui saja. Misal pada soal tersebut dianggap terurai sempurna secara keseluruhan dan tanpa data Ka maka perhitungan pH-nya menjadi pH = -log [H+] pH = -log 2.[H2SO4] pH = -log 2. 0,01 pH = -log 0,02 pH = 1,69897 ≈ 1,70 Cerita menjadi berbeda bila nilai Ka diketahui dan konsenrasinya relatif kecil seperti soal di atas. Ion H+ memang dominan dihasilkan pada penguraian pertama H2SO4, karena nilai Ka1 dikatakan sangat besar. Sementara itu penguraian H+ kedua dari ion HSO4– nilai Ka2 = 0,012 jumlahnya memang relatif lebih kecil dibandingkan hasil dari penguraian pertama. Pada banyak kasus untuk H2SO4 dianggap terurai sempurna, kecuali disebut seperti pada soal ini. Penguraian pertama H2SO4 → H+ + HSO4– Karena pada penguraian ini berkesudahan, terurai sempurna, Ka1 dikatakan sangat besar, maka [H+] = [H2SO4] = 0,01 M = [HSO4–] Penguraian kedua HSO4– ⇌ H+ + SO42– Molaritas HSO4– ⇌ H+ + SO42– Awal 0,01 M 0,01 M 0 Bereaksi -x M +x M +x M Setimbang 0,01-x M 0,01+x M x M Ka2 = [H+][ SO42–] / [HSO4–] 0,012 = 0,01 M + xx / 0,01 M – x Asumsi nilai x <<< 0,01 M dan x = 0,012 M, di sini sebenarnya asumsi sudah jelas tidak bisa diterima karena nilai x justru lebih besar dari 0,01 M, namun sebagai contoh proses hitung lainnya nanti pada pembahasan ini tetap dicontohkan bagaimana cara menguji asumsi tersebut. Menguji asumsi, apakah nilai Ka2 boleh diabaikan? Ikuti aturan 5% seperti yang pernah dibahas di blog ini. Cara mengujinya dengan menggunakan rumus “Kesalahan Relatif” sebagai berikut. 0,012 M 0,01 M x 100% = 120% Karena nilainya lebih dari 5% maka nilai x harus diselesaikan dengan menggunakan persamaan kuadrat. 0,012 = 0,01 + xx / 0,01 – x 0,012 = 0, + x2 / 0,01 – x 0,012 0,01 – x = 0, + x2 0,00012 – 0, = 0, + x2 0,00012 – 0, = 0, + x2 x2 + 0, + 0, – 0,00012 = 0 x2 + 0, – 0,00012 = 0 x diselesaikan dengan rumus persamaan kuadrat ABC diperoleh x = 0,0045 M Total [H+] = [H+] hasil peruraian pertama + [H+] hasil peruraian kedua Total [H+] = 0,01 M + 0,0045 M Total [H+] = 0,0145 M pH = -log [H+] pH = - log 0,0145 pH = 1,8386 ≈ 1,84 Dari alternatif yang tersedia yang mendekati hasil hitung adalah pilihan A. KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAAsam dan BasapH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa Lemah 500 ml larutan H2 SO4 0,05 M akan memiliki pH .... A. 5-log 2 D. 2+log 1 B. 2-log 5 E. 1-log 1 pH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa LemahAsam dan BasaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0429Sebanyak 3,42 gram kristal BaOH2 dilarutkan dalam air ...0058Derajat keasaman dari larutan 100 ml H_2 SO_4 0,02 M...Teks videoHalo Koppen di sini ada soal diketahui terdapat H2 so4 volumenya 500 ml konsentrasinya 0,05 molar yang ditanya ph larutannya untuk mengerjakan soal ini kita perlu ingat H2 so4 itu dari asam kuat ya jadi saat mencari PH kita menggunakan konsep asam kuat karena asam kuat maka dalam bentuk larutannya akan terurai sempurna menjadi 2 H plus dan so4 2min rumus konsentrasi H plus untuk asam kuat adalah molaritas * A itu adalah valensi asam yang bisa dilihat dari jumlah ion H plus yaitu 2 disini kita masukkan datanya molalitasnya 0,05 molar dikali 2 hasilnya adalah 1 kali 10 pangkat min 1 PH Itu sama dengan melok hapus ya ya tuh Min log 1 kali 10 pangkat min 1 maka akan didapatkan pH larutan yaitu 1 Min log 1 ini kesimpulan maka jawaban yang sesuai adalah yang Terima kasih sampai jumpa di Pertanyaan selanjutnya Hai pengunjung blog tercinta, selamat datang kembali di blog saya. Sebelumnya saya sudah pernah membuat soal-soal kimia untuk materi pada bab asam basa yaitu tentang teori asam basa dan identifikasi serta sifat-sifat dari larutan asam dan basa. Nah kali ini kita masuk pada bagian perhitungan dari bab asam basa yaitu menentukan pH larutan asam dan basa kuat. Terdapat 12 buah soal yang dapat kamu gunakan sebagai media latihan untuk menguji pemahaman kamu terhadap materi pH larutan asam dan basa kuat, jika kamu adalah seorang siswa. Nah bagi pengunjung yang seorang guru dapat menggunakan soal ini juga sebagai latihan bagi siswa di kelas. Semoga soal-soal di bawah ini bermanfaat buat kamu yang telah berkunjung ke blog saya. Soal 1 Perhatikan pernyataan dibawah ini Derajat ionisasi = 1 Terdisosiasi sempurna di dalam air menjadi ion-ion nya Merupakan senyawa elektrolit lemah Memiliki harga pH yang sangat rendah Derajat ionisasi antara 0 - 1 Pernyataan yang merupakan sifat-sifat dari senyawa asam kuat ditunjukkan oleh nomor……. A. 1, 2 dan 3 B. 2, 3 dan 4 C. 2, 3 dan 5 D. 1, 2 dan 4 E. 3, 4 dan 5 PembahasanPernyataan 1 = sifat asam kuatAsam kuat adalah senyawa yang terionisasi sempurna di dalam air menjadi ion-ionnya sehingga derajat ionisasinya adalah 1 atau 100%.Pernyataan 2 = sifat asam kuatPernyataan 3 = bukan sifat asam kuatKarena terionisasi sempurna menjadi ion-ionnya, maka asam kuat tergolong senyawa elektrolit kuat. Ionisasi sempurna maksudnya adalah seluruh molekul asam kuat akan berubah menjadi ion-ion nya ketika dilarutkan ke dalam merupakan contoh dari senyawa elektrolit lemah adalah asam 4 = sifat asam kuatRentang pH asam adalah antara 1 - 7. Semakin kuat asamnya maka nilai pH-nya akan semakin rendah/kecil. Pernyataan 5 = bukan sifat asam kuatSenyawa asam yang derajat ionisasinya ada di antara 0 hingga 1 itu adalah senyawa asam lemah. Hal ini menunjukkan bahwa tidak seluruh molekul asam lemah yang mengion ketika dilarutkan ke dalam air. Ionisasi yang dialami adalah ionisasi D Soal 2 Diantara larutan dibawah ini yang memiliki konsentrasi H+ lebih kecil dibandingkan OH- adalah…… A. KOH B. HCl C. H2SO4 D. H2C2O4 E. CH3COOH Pembahasan Jika suatu senyawaMemiliki konsentrasi ion H + lebih besar dibandingkan OH- maka senyawa tersebut tergolong senyawa asamMemiliki konsentrasi OH- lebih besar dibandingkan H + maka senyawa tersebut tergolong senyawa pada soal ini yang ditanyakan adalah senyawa yang konsentrasi H+ nya lebih kecil dibandingkan OH- maka jawabannya adalah opsi yang mengandung senyawa basa yaitu A Soal 3 Diketahui pH beberapa larutan basa dengan konsentrasi 0,1 M sebagai data pada tabel diatas urutan senyawa basa dari yang paling lemah ke yang paling kuat adalah…….A. 1 - 2 - 3 - 4 - 5B. 1 - 5 - 3 - 2 - 4C. 1 - 5 - 2 - 3 - 4D. 4 - 3 - 2 - 5 - 1E. 4 - 1 - 3 - 2 - 5 Pembahasan Rentang pH senyawa basa adalah antara 7 sampai 14. Dari harga pH nya, kita bisa mengetahui mana senyawa basa yang paling kuat atau paling lemah. Semakin tinggi harga pH suatu senyawa basa maka, semakin kuat pula kekuatan basanya. Sebaliknya, semakin rendah harga pH suatu basa maka semakin lemah kekuatan ini berhubungan dengan konsentrasi OH- dalam larutan. Karena [OH-] >>>> maka pH >>>> Basanya semakin urutan kekuatan basa dari yang paling lemah ke yang kuat berdasarkan data soal ini adalah yang option C Soal 4 Larutan yang terbuat dari senyawa berikut yang termasuk golongan basa lemah poliprotik bervalensi 3 adalah……. A. BaOH2 B. AlOH3 C. NH3 D. KOH E. CaOH2 Pembahasan Senyawa asam atau basa berdasarkan jumlah ion H+ atau OH- yang dihasilkan ketika senyawa ini mengion di dalam air dapat dikelompokkan menjadiAsam - basa monoprotik = melepaskan satu ion H+ atau OH-Asam - basa diprotik = melepaskan dua ion H+ atau OH- Asam - basa poliprotik = melepaskan lebih dari dua ion H+ atau OH-BaOH2 dan CaOH2 contoh basa diprotik yang melepaskan 2 buah ion OH- di dalam ==> Ba^2+ + 2OH-CaOH2 ==> Ca^2+ + 2OH-KOH dan NH3 adalah contoh basa monoprotik. KOH ==> K+ + OH- Pada suhu kamar, NH3 berwujud gas. Ketika dalam bentuk larutan, maka NH3 berubah menjadi yang merupakan basa lemah poliprotik adalah AlOH3 yang mengion menurut persamaan reaksi ==> Al^3+ + 3OH- Soal 5 100 mL larutan H2SO4 0,025 M memiliki ph sebesar…… A. 2,5 - log 2 B. 5 - log 2 C. 2 - log 5 D. 5 E. 2 - log 2,5 PembahasanH2SO4 adalah asam kuat bervalensi 2 yang mengion menurut persamaan reaksi ==> 2H+ + SO4^2-Untuk menghitung konsentrasi H + dari suatu asam kuat digunakan rumus konsentrasi H+ pada larutan H2SO4 di atas adalah[H+] = n x M = 2 x 0,025 = 0,05 M atau 5 . 10^-2 MpH larutan = - log [H+] = - log 5 x 10^-2 = 2 - log 5Jawaban CSoal 6 pH larutan CaOH2 0,0001 M adalah…….. A. 10 + log 2 B. 10 - log 2 C. 4 + log 2 D. 4 - log 2 E. 4 PembahasanCaOH2 adalah basa kuat bervalensi 2 yang mengion menurut persamaan reaksi ==> Ca^2+ + 2OH-Rumus yang digunakan untuk menghitung konsentrasi OH- yaitu[OH-] = n . M basaKonsentrasi OH- dalam larutan CaOH2 [OH-] = n . M = 2 x 0,0001 = 0,0002 M atau 2 x 10^-4 MpOH = - log [OH-] = - log 2 x 10^-4 = 4 - log 2pH = 14 - pOH = 14 - 4 - log 2 = 10 + log 2Jawaban D Soal 7 Larutan asam kuat bervalensi satu mempunyai pH 5 - log 3. Konsentrasi larutan asam kuat tersebut adalah…… A. 3 x 10^-5 M B. 5 x 10^-3 M C. 6 x 10^-5 M D. 1 x 10^-4 M E. 1,5 x 10^-5 M PembahasanpH asam kuat bervalensi satu = 5 - log 3 Maka, konsentrasi H+ dalam larutan tersebut adalah 3 x 10^-5 M.[H+] AK = n . M asamM asam = [H+] AK/nM asam = 3 x 10^-5 M/1 = 3 x 10^-5 MJawaban A Soal 8 Larutan basa kuat dengan pH 12 + log 5 memiliki konsentrasi ion OH- di dalam larutannya sebesar…….M A. 12 x 10^-5 B. 2 x 10^-5 C. 1 x 10^-4 D. 5 x 10^-2 E. 5 x 10^-12 PembahasanpH BK = 12 + log 5MakapOH = 14 - pH = 14 - 12 + log 5 = 2 - log 5[OH-] = 5 x 10^-2 M atau 0,05 DSoal 9 1,4 gram KOH Ar K = 39, O = 16 dan H = 1 dilarutkan dalam 250 ml air. pH larutan yang terbentuk adalah…… A. 1 B. 2 C. 3 D. 13 E. 14Pembahasanmol KOH = gr/Mr = 1,4 gr/56 gr/mol = 0,025 molKonsentrasi KOH= mol/V = 0,025 mol/0,25 L = 0,1 MKOH adalah basa kuat bervalensi satu. Konsentrasi OH- dari larutan KOH ini adalah[OH-] = n . M = 1 . 0,1 M = 0,1 M = 10^-1 MpOH = - log [OH-] = - log 10^-1 = 1pH = 14 - pOH = 14 - 1 = 13 Jawaban D Soal 10 X gram H2SO4 Mr = 98 yang dilarutkan dalam 400 ml air membentuk larutan dengan pH = 1, harga x adalah…… A. 0,245 gram B. 0,49 gram C. 0,98 gram D. 1,96 gram E. 3,92 gram PembahasanpH 400 mL larutan H2SO4 = 1[H+] - nya = 10^-1 M H2SO4 adalah asam kuat bervalensi 2. Dari rumus mencari konsentrasi H + nya kita bisa mengetahui molaritas dari larutan ini.[H+ ] = n . M asamM asam = [H+]/2 = 0,1 M/2 = 0,05 MMaka, mol H2SO4 di dalam larutan ini adalahmol H2SO4 = M x V = 0,05 x 0,4 L = 0,02 mol Sehingga, massa H2SO4-nya yaitugr = mol x Mr = 0,05 mol x 98 gr/mol = 1,96 gramJawaban D Soal 11 Sebanyak 400 ml larutan HNO3 0,03 M dicampurkan dengan 100 ml larutan H2SO4 0,02 M. pH campuran yang terbentuk adalah…… A. 1 - 5 log 2 B. 2 - 5 log 2 C. 3 - 5 log 2 D. 4 - 5 log 2 E. 5 - 5 log 2 Pembahasan Untuk menghitung konsentrasi H+ dari campuran dua asam kuat digunakan rumus berikut[H+] campuran= n x M x V asam 1 + n x M x V asam 2/V1 + V2Pada soal diatas, asam yang dicampur adalah 400 mL HNO3 0,03 M + 100 mL H2SO4 0,02 MMaka[H+] campuran= n x M x V asam 1 + n x M x V asam 2/V1 + V2= 1 x 0,03 M x 400 mL + 2 x 0,02 M x 100 mL/400 mL + 100 mL= 12 + 4/500= 0,032 M atau 32 x 10^-3 MpH = - log [H+] = - log 32 x 10^-3 = 3 - log 32 = 3 - log 2^5 = 3 - 5 log 2Jawaban C Soal 12 Tersedia beberapa larutan sebagai berikut HI 0,01 M HNO3 0,02 M BaOH2 0,01 M NaOH 0,01 M H2SO4 0,001 M Urutan pH larutan diatas mulai dari yang terendah ke yang tinggi adalah……. A. 2 -1 - 5 - 4 - 3 B. 2 - 1 - 4 - 3 - 5 C. 2 - 1 - 3 - 4 - 5 D. 2 - 4 - 5 - 1 - 2 E. 3 - 2 - 1 - 4 - 5 Pembahasan HI, HNO3 dan H2SO4 = asam kuatBaOH2 dan NaOH = basa kuatpH basa nilainya lebih besar dari 0,01 M[H+] = n x M = 1 x 0,01 M = 10^-2 MpH = 2HNO3 0,02 M[H+] = n x M = 1 x 0,02 = 2 x 10^-2pH = 2 - log 2BaOH2 0,01 M[OH-] = n x M = 2 x 0,01 M = 0,02 MpOH = 2 - log 2pH = 12 + log 2NaOH 0,01 M[OH-] = n x M = 1 x 0,01 M = 0,01pOH = 2pH = 12H2SO4 0,001 M[H+] = n x M = 2 x 0,001 M = 0,002 M atau 2 x 10^-3pH = 3 - log 3Urutan larutan asam-basa di atas dari pH yang terendah ke yang tertinggi adalah 2 - 1 - 5 - 4 - 3Jawaban A Nah itulah 12 buah soal kimia materi menentukan larutan asam dan basa kuat. Jika terdapat kesalahan dari soal-soal di atas sudilah kiranya teman-teman mengkoreksinya lewat kolom komentar di bawah ini. Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya dan sampai jumpa di artikel soal-soal kimia lainnya. Update Terakhir 12 Oktober 2020 Pembahasan dan Kunci Jawaban by admin – March 11, 2023 232 am 500 ml larutan h2so4 005 m akan memiliki ph Larutan H2SO4 termasuk asam kuat bervalensi dua dengan reaksi ionisasi sebagai berikut. H2SO4 → 2H+ + SO42−. pH dari 500 mL larutan H2SO4 005 M dapat ditentukan dengan rumus yaitu H+ pH = = = = = = = M× valensi 005× 2 01 1× 10−1 M −logH+ −log1× 10−1 1− log 1. Read also PembahasanLarutan H 2 ​ SO 4 ​ termasuk asam kuat bervalensi dua dengan reaksi ionisasi sebagai berikut. H 2 ​ SO 4 ​ → 2 H + + SO 4 2 − ​ pH dari 500 mL larutan H 2 ​ SO 4 ​ 0,05 M dapat ditentukan dengan rumus yaitu [ H + ] pH ​ = = = = = = = ​ M × valensi 0 , 05 × 2 0 , 1 1 × 1 0 − 1 M − lo g [ H + ] − lo g 1 × 1 0 − 1 1 − lo g 1 ​ Dengan demikian, pH larutan tersebut adalah1 – log 1. Jadi, jawaban yang benar adalah termasuk asam kuat bervalensi dua dengan reaksi ionisasi sebagai berikut. pH dari 500 mL larutan 0,05 M dapat ditentukan dengan rumus yaitu Dengan demikian, pH larutan tersebut adalah 1 – log 1. Jadi, jawaban yang benar adalah E. KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMALarutan PenyanggapH Larutan PenyanggaSuatu campuran penyangga yang terbentuk dari 500 mL larutan HCOOH 1 M dan 500 mL larutan HCOONa 1 M, ditambah 100 mL larutan H2SO4 0,05 M. Hitunglah pH sebelum dan sesudah ditambah H2SO4.Ka HCOOH=2x10^-4pH Larutan PenyanggaLarutan PenyanggaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0145Berikutini data uji pH beberapa larutan pH setelah Lar...0335Sebanyak 25 mL larutan CH3COOH 0,2 M Ka=1x10^-5 dicam...0130Jika ke dalam 200 mL larutan NH4OH 0,2 M dicampurkan laru...0156Ke dalam larutan basa lemah LOH ditambahkan padatan garam...Teks videoCoveran soal ini membahas tentang larutan penyangga yang mengandung HCl dan HCL Kemudian ditambahkan 4 ml larutan penyangga sebelum dan sesudah ditambahkan H2 so4 larutan penyangga adalah larutan yang mampu mempertahankan PH pada kisarannya saya untuk menaikkan atau menurunkan PH dalam saat ini dapat dilihat yang dimaksud merupakan penegasan karena terdiri dari asam lemah yaitu HCl dan basa masuk ke perhitungan berikut yaitu ka ka dari asam lemah dikalikan mau asam lemah dibagi mol basa konjugasinya kita bisa hitung masing-masing mall-nya menggunakan rumus molekul sama dengan konsentrasi. asam lemah = 1 molar dikali 500 miliar 5 mol basa konjugasi yaitu 1 molar dikali 0,5 l = 0,5 mol 1 konsentrasi H + = 2 kali ini bisa kita coret pangkat min 4 molar nilai ph setelah ditambahkan H2 so4 bisa kita hitung dengan rumus 5 molar + 100 ml atau 0,15 mol kita kalikan 2 yaitu jadi 0,1 mol komponen basa konjugasi yaitu ion H reaksinya kita Tuliskan isi dan sisa makan jadi itu h + 0,49 H plus tidak tersisa dan hanya tersisa 0,51 kurang yang bereaksi Sedangkan untuk produk dengan yang berlaku kita dapatkan mol asam lemah dan basa konjugasinya selalu digunakan rumus suku ke-n untuk n = k * nilainya yaitu 10 x 9 diperoleh yaitu Min log 2,82 * 10 ^ Min 44 Min log 2,682 atau setara dengan 3,681 gambaran dari peran larutan penyangga dalam mempertahankan pH Di ketahui bahwa N Normalitas asam sulfat pekat 95-97% = 36 N Dicari Volume H2SO4 yang dibutuhkan untuk membuat H2SO4 N...? Penyelesaian Dengan menggunakan rumus pengenceran,V1x N1 = V2 x N2V1 x 36 = 1000 x 0,05V1 = 1000 x 0,05/36V1 = 1,38 ml Jadi H2SO4 pekat yang dibutuhkan sebanyak 1, 38 ml. Langkah-langkah membuat larutan H2SO4 0,05 N adalah - Siapkan Labu takar 1 liter 1000 ml dan isi dengan aquadest 200 Masukkan H2SO4 pekat sebanyak 1,38 ml ke dalam labu takar yang telah diisi aquadest Tambahkan aquadest sampai tanda batas. Gojog hingga homogen. - Pindahkan larutan dalam botol reagen dan beri label. Cara Membuat H2SO4 N dari H2SO4 1 M sebanyak 1 liter H2SO4 1 M sama dengan H2SO4 2 N 1 M = 2 N . Dengan menggunakan rumus pengenceran V1 x N1 = V2 x N2 V1 x 2 N = 1000 ml x N V1 = 50/2 V1 = 25 ml Jadi volume yang harus diambil dari H2SO4 2 N untuk membuat H2SO4 adalah 25 ml. Cara Membuat - Siapkan labu takar 1 liter dan isi dengan aquadest 500 ml. - Ambil H2SO4 2N sebanyak 25 ml kemudian pindahkan ke dalam labu takar yang berisi aquadest tadi. - Tambahkan aquadest sampai tanda batas. Gojog hingga homogen. - Pindahkan larutan ke dalam botol reagen dan beri label. PembahasanLarutan asam adalah larutan yang mempunyai pH < 7. Hal ini dapat diketahui dari keberadaan ion H + di dalam larutan. Selanjutnya, karena H 2 ​ SO 4 ​ merupakan asam kuat, maka = M . = 0,05 x 2 = 0,1 = pH = - log = - log = 1 - log 1 Jadi, jawaban yang tepat adalah asam adalah larutan yang mempunyai pH < 7. Hal ini dapat diketahui dari keberadaan ion di dalam larutan. Selanjutnya, karena merupakan asam kuat, maka = M . = 0,05 x 2 = 0,1 = pH = - log = - log = 1 - log 1Jadi, jawaban yang tepat adalah B.