500 ml larutan h2so4 0 05 m akan memiliki ph
SatuanPengukuran Konsentrasi Sebanyak 0,5 mol NaOH dilarutkan sampai volumenya mencapai 500 mililiter. Molaritas larutan yang terbentuk adalah . 0,001 M d. 4 11 pH dari 50 ml asam kuat H2SO4 0,05 M adalah . 1 d. 4 2 e. 5 3 pH larutan 0,05 mol H2SO4 dalam 10 liter air adalah . 2 d. 11 + log 5 3 – log 5 e. 12 5 0,8 gram NaOH
Jikasuatu larutan memiliki pH kurang dari 7 maka larutan bersifat asam yang ditandai dengan memerahnya kertas lakmus biru. Contohnya larutan asam sulfat H2SO4 0,1 M akan mengalami ionisasi menghasilkan 2 ion H+. misalnya Ca(OH)2 0,05 M. Konsentrasi ion OH- dari Ca(OH)2 sebesar 0,05 x 2 = 0,1 M karena larutan Ca(OH)2 akan menghasilkan 2
Larutanstandar Fe(III) 100 ppm diambil sebanyak 0,5 mL kemudian dimasukkan ke dalam labu ukur 10 mL, ditambah 1,1 mL larutan pereduksi Na2S2O3 atau NH2OH.HCl 100ppm, 1,5mL larutan buffer asetat dengan variasi pH 4,5. Ditambahkan 1,5 mL larutan fenantrolin 1000ppm, 5 mL aseton dan diencerkan menggunakan aqua DM hingga tanda batas.
001 b.0,02 c. 0,03 d. 0,04 e. 0,05 13. Suatu cuplikan gas dilewatkan ke dalam larutan K2Cr2O7 di asamkan , warna larutan tersebut dari jingga berubah menjadi hijau.
AdsorpsiMB mengikuti pola isoterm Langmuir dan memiliki kapasitas adsorpsi sebesar 500 mg/g. adsorben ke dalam larutan KNO 3 0,01M pada pH 1,5 M; dan AAtl H2SO4 1,0 M), kecepatan 100 rpm
HargapH larutan H2SO4 0,02 M dalam 500 mL larutan adalah? 4 – log 4; 4 + log 4; 2 – log 4; 2 – log 2; Kunci jawabannya adalah: C. 2 – log 4. Menurut ensiklopedia, harga ph larutan h2so4 0,02 m dalam 500 ml larutan adalah? 2 – log 4. Lihat juga kunci jawaban pertanyaan berikut:
05 Larutan 0,2 mol CH 3 COOH dicampur dengan larutan CH 3 COONa sehingga PH-nya menjadi 5. Jika diketahui Ka. Untuk menghasilkan larutan penyangga yang memiliki pH = 5, maka perbandingan volume asam propio-nat 0,2 M Berapa gram kristal NH 4 Cl yang diperlukan untuk membuat 500 mL larutan pH =5 – log 2, bila diketahui Kb = 10 –5 dan
Apabila0,1 mL larutan HCl 1 M ditambahkan dalam 1liter air suling, pH nya akan berubah dari 7 menjadi 4. Bila HCl yng sama banyak ditambahkan dalam satu liter air laut, perubahan pH nya jauh lebih kecil, yaitu dari 8,2 menjadi 7,6. H2SO4 memiliki 2 H maka Mr H2SO4 = 2 BE H2SO4 dan seterusnya ===== Selain itu, Normalitas masih memiliki
Kedalam 10 mL larutan HCl 0,1 M ditambah air sebanyak 90 mL, maka pH larutan akan berubah dari . 1 menjadi 2 d. 2 menjadi 3; 1 menjadi 3 e. 3 menjadi 4; 1 menjadi 4 . Campuran 200 mL HCl 0,25 M dan 300 mL H 2 SO 4 0,25 M akan memberikan larutan dengan pH sebesar . 1 – log 5 d. 1+ log 4; 1+ log 5 e. 1 – log 2; 1 – log 4
Jika9 ml 0,1 M CH3COOH (Ka = 10-5) diencerkan 10 kali, kemudian ditambah larutan 10 ml 0,1 M NaOH, maka larutan yang terjadi memiliki pH sebesar A. 3 B. 6 C. 8 D. 9 E. 11 3. UM UGM 2006 (2) Data berikut dikumpulkan dari reaksi : 2NO(g) + Br2(g) → 2 NOBr(g) pada suhu 55oC Percobaan Konsentrasi awal (mol L-1)
. KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAKesetimbangan Ion dan pH Larutan GarampH Larutan GaramJika 100 mL larutan H2SO4 0,1 M direaksikan dengan 400 mL NH/3 0,05 M Kb NH3=2 x 10^-5, pH campuran adalah ....a. 4d. 8,5b. 5e. 9c. 5,5pH Larutan GaramKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0224Perhatikan grafik titrasi asam-basa berikut !Jika volume ...0127Jika kelarutan LOH2 dalam air sebesar 5x10^-4 mol L^-1,...0242Sebanyak 50 mL larutan HCl 0,1 M direaksikan dengan 50 mL...Teks videoAda pertanyaan tentang PH campuran antara H2 so4 dan hno3 diketahui H2 so4 memiliki volume 100 mili dengan konsentrasi 0,1 m merupakan asam kuat NH3 dengan volume 400 mili dan konsentrasi 0,05 molar serta merupakan basa lemah KB 2 * 10 ^ Min 5 Nilai x 10 pangkat min 14 ditanyakan Berapa pH larutan campuran sebelumnya dicari dulu reaksi pencampuran Di mana asalmu ditambah dengan basa akan menjadi garam dan air 2 so4 asam kuat ditambah dengan 2 nh4oh basa lemah menjadi nh4 2 kali so4 garam dan 2 H2O air bener. Ya udah sekarang ya reaksi NH3 menjadi nh4oh karena dalam bentuk larutan NH3 dalam bentuk fase untuk menghitung konsentrasi garam, maka harus memasukkan wa mula-mula asam dan basa Untuk mencari mangsa maka volume kaleng molaritas yaitu 100 mm X 0,1 sama dengan nol bentuk bahasa berarti 400 * 0,05 = 20 meninggal volume 500 ml. Selanjutnya masukkan ke mula-mula H2 so4 10 mili mol nh4oh 25 mol ketika bereaksi yaitu sama 10 mili molar dan 20 mili mol dan barang bebas 25 karena perbandingan mol sama dengan perbandingan koefisien lahirnya mobil tentara 10 mili mol garam nh4 2 so4 merupakan cara dari campuran basa lemah dan asam kuat sehingga PH bersifat asam selanjutnya hitung konsentrasi garam dengan caramu dibagi volume total = 10 Min 50 dibagi 500 mili = 0,02 molar atau besar 2 kali 10 pangkat min 2 molar selanjutnya karena garam bersifat asam maka rumus yang digunakan yaitu konsentrasi H + = akar KW dibagi cafe dengan gaya itu konsentrasi ion dari yang lemah dan jari-jari dari persamaan reaksi penguraian garam nh4 2 kali so4 menjadi 2 nh4 + + so4 2min nh4 2 kali so4 2 * 10 ^ Min 214 4 kali 10 pangkat min 2 karena produksinya dua kali garam nh4 2 kali so4 jadi nilai g 4 kali 10 pangkat min 2 selanjutnya masukkan ke rumus = √ 10 pangkat min 14 dikali 4 dikali 10 pangkat min 2 dibagi 2 * 10 ^ = √ 2 * 10 ^ Min 11 B ditulis akar 0,2 kali 10 pangkat min 10 = 0,45 kali 10 pangkat min 5 masukkan hasil ke rumus PH = 5 dan rasio + = minus 0,45 kali 10 pangkat min 5 = 5 Min log 0,4 hitunglah 0,45 hasilnya 5 min min 0,35 karena min dikali min = + maka menjadi 5 + 5 = 5,35 dan b dibulatkan menjadi 5,5 jadi jawabannya yang cukup di sini ya sampai jumpa di pertanyaan berikut
PembahasanLarutan H 2 SO 4 termasuk asam kuat bervalensi dua dengan reaksi ionisasi sebagai berikut. H 2 SO 4 → 2 H + + SO 4 2 − pH dari 500 mL larutan H 2 SO 4 0,05 M dapat ditentukan dengan rumus yaitu [ H + ] pH = = = = = = = M × valensi 0 , 05 × 2 0 , 1 1 × 1 0 − 1 M − lo g [ H + ] − lo g 1 × 1 0 − 1 1 − lo g 1 Dengan demikian, pH larutan tersebut adalah1 – log 1. Jadi, jawaban yang benar adalah termasuk asam kuat bervalensi dua dengan reaksi ionisasi sebagai berikut. pH dari 500 mL larutan 0,05 M dapat ditentukan dengan rumus yaitu Dengan demikian, pH larutan tersebut adalah 1 – log 1. Jadi, jawaban yang benar adalah E.
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAAsam dan BasapH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa Lemah 500 ml larutan H2 SO4 0,05 M akan memiliki pH .... A. 5-log 2 D. 2+log 1 B. 2-log 5 E. 1-log 1 pH Asam Kuat, Basa Kuat, Asam Lemah, dan Basa LemahAsam dan BasaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0429Sebanyak 3,42 gram kristal BaOH2 dilarutkan dalam air ...0058Derajat keasaman dari larutan 100 ml H_2 SO_4 0,02 M...Teks videoHalo Koppen di sini ada soal diketahui terdapat H2 so4 volumenya 500 ml konsentrasinya 0,05 molar yang ditanya ph larutannya untuk mengerjakan soal ini kita perlu ingat H2 so4 itu dari asam kuat ya jadi saat mencari PH kita menggunakan konsep asam kuat karena asam kuat maka dalam bentuk larutannya akan terurai sempurna menjadi 2 H plus dan so4 2min rumus konsentrasi H plus untuk asam kuat adalah molaritas * A itu adalah valensi asam yang bisa dilihat dari jumlah ion H plus yaitu 2 disini kita masukkan datanya molalitasnya 0,05 molar dikali 2 hasilnya adalah 1 kali 10 pangkat min 1 PH Itu sama dengan melok hapus ya ya tuh Min log 1 kali 10 pangkat min 1 maka akan didapatkan pH larutan yaitu 1 Min log 1 ini kesimpulan maka jawaban yang sesuai adalah yang Terima kasih sampai jumpa di Pertanyaan selanjutnya
Soal Berapa pH larutan H2SO4 0,01 M Ka1 sangat besar dan Ka2 = 0,012 A. 1,84 B. 1,77 C. 1,70 D. 1,66 E. 1,54 Pembahasan Soal Perhitungan pH asam sulfat sering menganggap semua ion H+ terurai 100%, sehingga perhitungan pH cukup menggunakan data konsentrasi yang diketahui saja. Misal pada soal tersebut dianggap terurai sempurna secara keseluruhan dan tanpa data Ka maka perhitungan pH-nya menjadi pH = -log [H+] pH = -log 2.[H2SO4] pH = -log 2. 0,01 pH = -log 0,02 pH = 1,69897 ≈ 1,70 Cerita menjadi berbeda bila nilai Ka diketahui dan konsenrasinya relatif kecil seperti soal di atas. Ion H+ memang dominan dihasilkan pada penguraian pertama H2SO4, karena nilai Ka1 dikatakan sangat besar. Sementara itu penguraian H+ kedua dari ion HSO4– nilai Ka2 = 0,012 jumlahnya memang relatif lebih kecil dibandingkan hasil dari penguraian pertama. Pada banyak kasus untuk H2SO4 dianggap terurai sempurna, kecuali disebut seperti pada soal ini. Penguraian pertama H2SO4 → H+ + HSO4– Karena pada penguraian ini berkesudahan, terurai sempurna, Ka1 dikatakan sangat besar, maka [H+] = [H2SO4] = 0,01 M = [HSO4–] Penguraian kedua HSO4– ⇌ H+ + SO42– Molaritas HSO4– ⇌ H+ + SO42– Awal 0,01 M 0,01 M 0 Bereaksi -x M +x M +x M Setimbang 0,01-x M 0,01+x M x M Ka2 = [H+][ SO42–] / [HSO4–] 0,012 = 0,01 M + xx / 0,01 M – x Asumsi nilai x <<< 0,01 M dan x = 0,012 M, di sini sebenarnya asumsi sudah jelas tidak bisa diterima karena nilai x justru lebih besar dari 0,01 M, namun sebagai contoh proses hitung lainnya nanti pada pembahasan ini tetap dicontohkan bagaimana cara menguji asumsi tersebut. Menguji asumsi, apakah nilai Ka2 boleh diabaikan? Ikuti aturan 5% seperti yang pernah dibahas di blog ini. Cara mengujinya dengan menggunakan rumus “Kesalahan Relatif” sebagai berikut. 0,012 M 0,01 M x 100% = 120% Karena nilainya lebih dari 5% maka nilai x harus diselesaikan dengan menggunakan persamaan kuadrat. 0,012 = 0,01 + xx / 0,01 – x 0,012 = 0, + x2 / 0,01 – x 0,012 0,01 – x = 0, + x2 0,00012 – 0, = 0, + x2 0,00012 – 0, = 0, + x2 x2 + 0, + 0, – 0,00012 = 0 x2 + 0, – 0,00012 = 0 x diselesaikan dengan rumus persamaan kuadrat ABC diperoleh x = 0,0045 M Total [H+] = [H+] hasil peruraian pertama + [H+] hasil peruraian kedua Total [H+] = 0,01 M + 0,0045 M Total [H+] = 0,0145 M pH = -log [H+] pH = - log 0,0145 pH = 1,8386 ≈ 1,84 Dari alternatif yang tersedia yang mendekati hasil hitung adalah pilihan A.
Soal 1 Sebanyak 10 gram NaOH dilarutkan dalam 2 liter air. Jika Mr NaOH = 40, molaritas larutan NaOH tersebut adalah sebesar . . . . .M A. 0,010 B. 0,100 C. 0,125 D. 0,150 E. 0,250 Pembahasan Diketahui gr NaOH = 10 Mr NaOH = 40 Volume = 2 L = 2000 mL Kemolaran = . . . ? Ada dua cara yang bisa digunakan untuk mencari molaritas, nanti slahkan pilih cara yang paling mudah menurut kalian. Cara 1 Mol = gr / Mr = 10 / 40 = 0,25 mol M = n / VL = 0,25 mol / 2 L = 0,125 mol/L = 0,125 M Cara 2 M = gr / Mr x 1000/VmL = 10 / 40 x 1000/2000 = 0,25 x ½ = 0,125 M Hasilnya sama yaitu 0,125 M. Rumus kedua merupakan penggabungan dari rumus pertama. Jawaban C Soal 2 Seorang siswa akan membuat larutan H2SO4 dengan onsentrasi 0,1 M dalam aquades sebanyak 500 mL. jika diketahui Ar H = 1, S = 32, O = 16 dan massa jenis H2SO4 dianggap 1 g/mL, banyakny H2SO4 yang harus dilarutkan adalah . . . . mL A. 4,9 B. 5,9 C. 6,9 D. 7,9 E. 8,9 Pembahasan Akan dibuat larutan H2SO4 0,1 M sebanyak 500 mL Pertama cari dulu jumlah mol dalam 500 mL H2SO4 0,1 M M = n / V → n = M x V = 0,1 mol/L x 0,5 L = 0,05 mol Setelah itu baru kita cari massa H2SO4 menggunaan rumus n = gr / Mr → gr = n x Mr = 0,05 x 98 = 4,9 gram karena massa jenis H2SO4 = 1 gr/ mL, maka 4,9 gram H2SO4 setara dengan V = 4,9 mL menggunakan hubungan massa jenis = gr / V → V = gr / massa jenis Jawaban A Soal 3 Massa jenis madu yang mengandung glukosa Mr = 180 sebanyak 35 % b/b adalah 1,4 gram/cm3. Molaritas glukosa dalam madu tersebut adalah . . . .M A. 0,9 B. 1,8 C. 2,7 D. 3,6 E. 4,5 Pembahasan Massa jenis madu = 1,4 gram/ cm3 % berat glukosa = 35 % b/b Kita misalkan saja madunya ada 1000 mL, maka massa madu tersebu adalah Massa madu = V x Massa jenis = 1000 mL x 1,4 gram/ ml = 1400 gram Dalam 1400 gram madu akan mengandung glukosa sebanyak Mol glukosa = gr / Mr = 490 / 180 = 2,7 mol Maka molaritas glukosa dalam madu adalah = n/V = 2,7 mol / 1 L = 2,7 mol/L = 2,7 M Jawaban C Soal 4 Sebanyak 100 mL larutan KOH 0,1 M diencerkan sehngga konsentrasinya menjadi 0,01 M. pada proses pengenceran ini, volume pelarut yang ditambahkan sebanyak . . . .mL A. 700 B. 800 C. 900 D. 1000 E. 1100 Pembahasan 100 mL KOH 0,1 M akan diencerkan menjadi KOH 0,01 M Volume pelarut yang ditambahkan = . . . ? V1 = 100 mL M1 = 0,1 M M2 = 0,01 M Rumus pengenceran V1 M1 = V2 M 2 100 mL x 0,01 M = V2 x 0,01 M V2 = 10 / 0,01 mL = 1000 mL Volume pelarut yang ditambahkan = V2 – V1 = 1000 mL – 100 mL = 900 mL Jawaban C Soal 5 Sebanyak 100 mL NaOH 0,5 M dicampurkan dengan 00 mL NaOH 0,1 M. molarits campuran yang terjadi adalah . . . . A. 1,20 M B. 0,50 M C. 0,30 M D. 0,18 M E. 0,15 M Pembahasan 100 mL NaOH 0,5 M + 400 mL NaOH 0,1 M Mcampuran = . . . .? Langkah pertama adalah mencari mol masing masing larutan sebelum dicampurkan. 100 mL NaOH 0,5 M Mol = M x V = 0,5 x 0,1 = 0,05 mol 400 mL NaOH 0,1 M Mol = M x V = 0,1 x 0,4 = 0,04 mol Mol total NaOH setelah terjadi pencampuran = 0,05 + 0,04 = 0,09 mol Volume total = V1 + V2 = 100 Ml + 400 mL = 500 mL = 0,5 L Maka Molaritas campuran adalah M campuran = mol campuran / volume campuran = 0,09 mol / 0,5 L = 0,18 M Atau kalian bisa menggunakan rumus langsung yaitu Hasilnya sama, jadi silahkan pilih yang paling mudah menurut kalian. Jawaban D Soal 6 Untuk membut 500 mL larutan KOH 0,2 M diperlukan kristal KOH murni sebanyak . . . .Mr KOH = 56 A. 56 g B. 38 g C. 14 g D. 7 g E. 5,6 g Pembahasan 500 mL KOH 0,2 M Mr KOH = 56 Memiliki Jumlah mol = M x V = 0,2 x 0,2 = 0,1 mol Massa KOH dalam 0,1 mol KOH = massa KOH padat murni yang dibutuhkan untuk membuat 500 mL KOH 0,2 M, yaitu Massa KOH gr KOH =n x Mr = 0,1 x 56 = 5,6 gram Jawaban E Soal 7 Kemolaran asam nitrat pekat 63 % dengan massa jenis 1,3 kg/L adalah . . . .Mr HNO3 = 63 A. 6,3 M B. 6,5 M C. 10 M D. 13 M E. 63 M Pembahasan Kadar HNO3 pekat = 63 % Massa jenis = 1,3 kg/L Mr HNO3 = 63 Untuk mencari molaritas suau larutan pekat dapat digunakan rumus Jawaban D Soal 8 Volume asam sulfat 98 % massa jenis 1,8 kg/L yang diperlukan untuk mebuat larua H2SO4 0,5 M adalah . . . .Mr H2SO4 = 98 A. 2,5 mL B. 5 mL C. 9 mL D. 10 mL E. 18 mL Pembahasan Kadar H2SO4 = 98 % Massa jenis H2SO4 = 1,8 kg/L Akan dibuat 90 mL H2SO4 0,5 M Mr H2SO4 = 98 Langkah pertama adalah kita cari dulu berapa molaritas dari H2SO4 pekat ini dengan menggunakan rumus Dari data diatas didapat M1 = 18 M, V2 = 90 mL dan M2 = 0,5 M Maka jumlah H2SO4 pekat yang dibtuhkan adalah V1 M1 = V2 M2 V1 . 18 M = 90 mL . 0,5 M V1 = 45/18 mL V1 = 2,5 mL Jawaban A nah mudah kan, kalau kalian mau belajar kalian pasti bisa. Oke… sekian dulu postingan kali ini semoga bermanfaat…jangan lupa lihat juga tutorial tutorial lainnya yang pasti bikin kalian tambah menykai kimia…jika punya pertanyaan…silahkan tulis dikolom komentar…terimakasih…jangan lupa dishare ya. . . .
Hai semua. Artikel ini akan membahas 5 latihan soal menentukan besar pH larutan asam-basa. Artikel ini juga merupakan penjelas bagi artikel sebelumnya mengenai Cara Menentukan Besar pH Larutan Asam-Basa. Yuk Berlatih!! Soal 1 Nilai pH hasil reaksi 20 mL H2SO4 0,05 M dengan 10 mL NaOH 0,2 M adalah … a. 1 b. 7 c. 12 d. 2 e. 13 Jawaban b Pembahasan Langkah pertama yaitu menentukan jumlah mol H+ dan OH– pada masing-masing senyawa. Perhitungan jumlah mol berdasarkan rumus, mol = Molaritas M × Volume mol H2SO4 = 0,05 M × 20 mL = 1 mmol mol NaOH = 0,2 M × 10 mL = 2 mmol Kemudian, reaksikan. H2SO4 + 2NaOH→ Na2SO4 + 2H2O m 1 mmol 2 mmol – – b 1 mmol 2 mmol 1 mmol 2 mmol s – – 1 mmol 1 mmol Karena kedua pereaksi habis bereaksi dan membentuk garam, maka untuk menghitung konsentrasi H+/OH- menggunakan rumus hidrolisis garam. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlaku pada pereaksi asam kuat dan basa kuat karena keduanya tidak terhidrolisis. Akibatnya, larutan yang terbentuk bersifat netral dengan pH sebesar 7. Soal 2 Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,1 M direaksikan dengan 100 mL NaOH 1 M. pH larutan hasil reaksi tersebut adalah … a. 2 + log 4,5 b. 14 c. 13 + log 4,5 d. 13 – log 4,5 e. 1 – log 4,5 Jawaban c Pembahasan Diketahui mol CH3COOH = 0,1 M × 100 mL = 10 mmol mol NaOH = 1 M × 100 mL = 100 mmol Ditanya pH = … ? Jawab Reaksikan kedua senyawa tersebut. CH3COOH + NaOH→ CH3COONa + H2O m 10 mmol 100 mmol – – b 10 mmol 10 mmol 10 mmol s – 90 mmol 10 mmol Reaksi di atas tersisa 90 mmol pereaksi basa kuat, NaOH, dan volume total larutan adalah, 100 mL + 100 mL = 200 mL Oleh karena itu, konsentrasi OH- dihitung dengan rumus asam basa sederhana, [OH-] = n × Mb [OH-] = n × mol basa/volume total [OH-] = 1 × 90 mmol/200 mL [OH-] = 0,45 M atau 4,5 × 10-1 Dengan demikian diperoleh, pOH = – log [OH-] pOH = – log 4,5 × 10-1 pOH = 1 – log 4,5 Oleh karena pH + pOH = 14, maka pH = 14 – pOH pH = 14 – 1 – log 4,5 pH = 13 + log 4,5 Jadi, pH hasil reaksi larutan asam-basa di atas adalah 13 + log 4,5. Soal 3 Sebanyak 100 mL larutan KOH 0,8 M direaksikan dengan 100 mL larutan HCOOH 0,8 M sesuai dengan reaksi HCOOH + KOH→ HCOOK + H2O Jika diketahui Ka asam format sebesar 4 × 10-3, pH campuran yang terjadi sebesar … a. 5 b. 6 c. 8 d. 9 e. 10 Jawaban c Pembahasan Diketahui Mol KOH = 0,8 M × 100 mL = 80 mmol Mol HCOOH = 0,8 M × 100 mL = 80 mmol Ka HCOOH = 4 × 10-3 Ditanya pH = …? Jawab Tulis ulang persamaan reaksi yang ada pada soal. HCOOH + KOH → HCOOK + H2O m 80 mmol 80 mmol – – b 80 mmol 80 mmol 80 mmol s – – 80 mmol Oleh karena pereaksi asam lemah dan basa kuat habis bereaksi dan terbentuk garam, maka akan terhidrolisis sebagian. [HCOOK] = mol HCOOK/Volume total [HCOOK] = 80 mmol/200mL [HCOOK] = 0,4 M Dengan demikian konsentrasi OH- dirumuskan sebagai berikut, Sehingga, pOH = – log [OH-] pOH = – log 10-6 pOH = 6 maka pH campuran di atas adalah, pH = 14 – pOH = 14 – 6 = 8 Jadi, pH campuran yang terjadi sebesar 8. Soal 4 Sebanyak 100 mL larutan NH4OH 0,2 M ditambahkan ke dalam 100 mL larutan H2SO4 0,05 M. Jika diketahui Kb NH4OH = 1 × 10-5. pH campuran yang terbentuk sebesar … a. 5 – log 2 b. 5 c. 9 – log 2 d. 9 e. 9 + log 2 Jawaban d Pembahasan Diketahui mol NH4OH = 0,2 M × 100 mL = 20 mmol mol H2SO4 = 0,05 M × 100 mL = 5 mmol Ditanya pH = … ? Jawab Tulislah reaksi kedua senyawa tersebut. Pastikan kalau reaksi yang dituliskan setara. 2NH4OH + H2SO4 → NH42SO4 + 2H2O m 20 mmol 5 mmol – – b 10 mmol 5 mmol 5 mmol s 10 mmol – 5 mmol Reaksi di atas tersisa 10 mmol pereaksi basa lemah, NH4OH, dan garamnya NH42SO4 yang terionisasi sebagai berikut. NH42SO4 → 2NH4+ + SO42- 5 mmol 10 mmol 5 mmol Dengan demikian, pH dapat dihitung dengan rumus larutan penyangga basa seperti ini. Sehingga, pOH = – log [OH-] = – log 10-5 = 5 Maka besar pH larutan adalah, pH = 14 – 5 = 9 Jadi, pH campuran yang terbentuk sebesar 9. Soal 5 Sebanyak 100 mL HCl 0,03 M direaksikan dengan 100 mL NaOH 0,01 M. Nilai pH larutan hasil reaksi tersebut adalah … a. 2 b. 8 c. 4 d. 13 e. 7 Jawaban a Pembasan Apabila melihat tipe soal di atas, jangan langsung asal coret pH = 7 ya!! Reaksi asam kuat dan basa kuat tidak selalu menghasilkan larutan yang bersifat netral, bisa juga bersifat asam ataupun basa. Hal tersebut dilihat dari jumlah mol kedua pereaksi. Jika, 1. Jumlah mol asam yang bereaksi sama dengan mol basa, maka hasil reaksi bersifat netral. 2. Jumlah mol asam lebih banyak daripada mol basa, maka hasil reaksi bersifat asam. 3. Jumlah mol asam lebih sedikit daripada mol basa, maka hasil reaksi bersifat basa. Nah, jadi untuk menentukan pH harus menghitung mol terlebih dahulu!! Mol HCl = 0,03 M × 100 mL = 3 mmol Mol NaOH = 0,01 M × 100 mL = 1 mmol Kemudian, reaksikan. HCl + NaOH → NaCl + H2O m 3 mmol 1 mmol – – b 1 mmol 1 mmol 1 mmol 1 mmol s 2 mmol – 1 mmol 1 mmol Dari reaksi di atas, terdapat sisa 2 mmol asam kuat, sehingga larutan bersifat asam. Ma = 2 mmol/200 mL = 10-2 Besar pH dihitung berdasarkan konsentrasi H+ dalam larutan. HCl→ H+ + Cl- [H+] = n × Ma = 1 × 10-2 = 10-2 pH = – log 10-2 = 2 Jadi, besar pH larutan hasil reaksi adalah 2. Secara keseluruhan, ada 3 cara untuk menentukan besar pH larutan asam-basa, yaitu rumus asam-basa sederhana, hidrolisis, dan larutan penyangga. Namun, kita harus mengetahui jumlah mol kedua larutan yang bereaksi. Jika sudah diketahui, hitunglah konsentrasi H+/OH- dalam larutan. Setelah dihitung, substitusikan pada salah satu rumus pH. Finally, kita berhasil menentukan besar pH larutan asam-basa!! Sekian ya, semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian, terimakasih.
Verified answer 500 ml larutan H₂SO₄ 0,05 M akan memiliki pH 1 - log 1 EPenjelasanUntuk menyelesaikan soal ini maka kita analisis terlebih dahulu data-data yang diberikan pada soal Diketahui M H₂SO₄ = 0,05 M Volume = 500 mL = 0,5 Liter Ditanya pH larutan.....? JawabBerdasarkan jenis zatnya H₂SO₄ tergolong sebagai asam kuat dan akan terionisasi sempurna dalam air. Reaksi ionisasi H₂SO₄ dalam air dapat dituliskan sbb H₂SO₄ ==> 2 H⁺ + SO₄⁻² Berdasarkan reaksi ionisasi diatas diketahui jumlah ion H⁺ yang dihasilkan adalah sebanyal 2 mol, sehingga bisa disimpulkan nilai valensi asam dari larutan H₂SO₄ adalah menghitung nilai pH dari larutan asam kuat maka kita bisa gunakan rumus berikutdimanaKarena nilai Molaritas dan valensi asam sudah diketahui, maka kita tinggal substitusikan pada rumus yang ada yaitumaka Jadi 500 ml larutan H₂SO₄ 0,05 M akan memiliki pH 1 - log 1 EDemikian pembahasan soal terkait penentuan nilai pH dari Asam Kuat, semoga membantu. Pelajari soal-soal Larutan asam-basa lainnya melalui link berikut Menghitung pH Larutan Asam Kuat Menghitung pH Larutan Basa Lemah Menghitung pH Asam Polivalen Selamat Belajar dan tetap Semangat!!! - Detail Jawaban Kelas XI Mapel KIMIA BAB Larutan Asam - Basa Kode - AyoBelajar
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMALarutan PenyanggapH Larutan PenyanggaSuatu campuran penyangga yang terbentuk dari 500 mL larutan HCOOH 1 M dan 500 mL larutan HCOONa 1 M, ditambah 100 mL larutan H2SO4 0,05 M. Hitunglah pH sebelum dan sesudah ditambah H2SO4.Ka HCOOH=2x10^-4pH Larutan PenyanggaLarutan PenyanggaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0145Berikutini data uji pH beberapa larutan pH setelah Lar...0335Sebanyak 25 mL larutan CH3COOH 0,2 M Ka=1x10^-5 dicam...0130Jika ke dalam 200 mL larutan NH4OH 0,2 M dicampurkan laru...0156Ke dalam larutan basa lemah LOH ditambahkan padatan garam...Teks videoCoveran soal ini membahas tentang larutan penyangga yang mengandung HCl dan HCL Kemudian ditambahkan 4 ml larutan penyangga sebelum dan sesudah ditambahkan H2 so4 larutan penyangga adalah larutan yang mampu mempertahankan PH pada kisarannya saya untuk menaikkan atau menurunkan PH dalam saat ini dapat dilihat yang dimaksud merupakan penegasan karena terdiri dari asam lemah yaitu HCl dan basa masuk ke perhitungan berikut yaitu ka ka dari asam lemah dikalikan mau asam lemah dibagi mol basa konjugasinya kita bisa hitung masing-masing mall-nya menggunakan rumus molekul sama dengan konsentrasi. asam lemah = 1 molar dikali 500 miliar 5 mol basa konjugasi yaitu 1 molar dikali 0,5 l = 0,5 mol 1 konsentrasi H + = 2 kali ini bisa kita coret pangkat min 4 molar nilai ph setelah ditambahkan H2 so4 bisa kita hitung dengan rumus 5 molar + 100 ml atau 0,15 mol kita kalikan 2 yaitu jadi 0,1 mol komponen basa konjugasi yaitu ion H reaksinya kita Tuliskan isi dan sisa makan jadi itu h + 0,49 H plus tidak tersisa dan hanya tersisa 0,51 kurang yang bereaksi Sedangkan untuk produk dengan yang berlaku kita dapatkan mol asam lemah dan basa konjugasinya selalu digunakan rumus suku ke-n untuk n = k * nilainya yaitu 10 x 9 diperoleh yaitu Min log 2,82 * 10 ^ Min 44 Min log 2,682 atau setara dengan 3,681 gambaran dari peran larutan penyangga dalam mempertahankan pH
Pada artikel berikut, kamu dapat menemukan informasi tentang cara menghitung pH campuran dua larutan asam atau dua larutan basa pH Campuran Dua Larutan Asam Kuat Sebagaimana yang telah kamu ketahui, harga pH larutan asam bergantung pada konsentrasi H+ dalam 2 larutan asam kuat dengan volume dan konsentrasi tertentu dicampurkan, maka jumlah mol H+ di dalam campuran adalah gabungan dari jumlah masing-masing menghitung mol H+ di dalam campuran kita bisa mengetahui pH dari campuran pembahasan contoh soal di bawah ini agar kamu memahami cara menghitung pH campuran dua larutan asam Soal Jika 100 ml larutan H2SO4 0,2 M dicampurkan ke dalam gelas kimia yang berisi 100 ml larutan HCl 0,1 M, maka pH dari campuran yang terbentuk adalah………PembahasanBerdasarkan informasi pada soal di atas terdapat dua larutan asam yang dicampurkan yaitu100 mL H2SO4 0,2 M100 mL HCl 0,1 MCampuran yang terbentuk akan memiliki volume sebanyakV campuran = V H2SO4 + V HCl = 100 mL + 100 mL = 200 mL Karena jumlah mol H+ di dalam campuran adalah gabungan dari mol H+ pada masing-masing larutan yang bercampur, maka yang kita cari selanjutnya adalah molekul H+ pada larutan H2SO4 dan mol H+ pada larutan H2SO4 = valensi x M x V = 2 x 0,2 M x 100 mL = 40 mmol Jumlah molekul H+ pada larutan HCl = valensi x M x V = 0,1 M x 100 mL = 10 mmolCatatanPerhatikan bahwa hasil kali molaritas dengan mL adalah mmol. Jika kamu ingin mengubah satuan H+ menjadi molekul, ubah mL menjadi adalah asam kuat bervalensi dua yang melepaskan dua buah H+. Oleh karena itu dalam mencari mol H+ dalam larutan H2SO4, kalikan dengan valensi asamnya. Setelah kita mengetahui mol H+ pada masing-masing larutan yang bercampur, maka mol H+ di dalam campuran dapat dicari dengan cara berikutMol H+ campuran = mol H+ dari H2SO4 + mol H+ dari HCl = 40 mmol + 10 mmol = 50 mmol Untuk menghitung pH campuran, kita membutuhkan data konsentrasi H plus bukan mol-nya. Dengan membagi mol H+ campuran dengan volume campuran kita bisa mengetahui konsentrasi H+ di dalam H+ dalam campuran= mol/V = 50 mmol/200 mL = 2,5 x 10^-1 MMaka, pH dari campuran dua larutan asam kuat di atas adalahpH = - log [H+] = - log 2,5 x 10^-1 = 1 - log 2,5Nah, sampai disini kita sudah berhasil menghitung PH campuran dari dua larutan asam kuat. Jika kamu perhatikan cara penyelesaiannya, ternyata cukup panjang diatas merupakan cara manual untuk menghitung pH campuran dua larutan asam kuat. Tapi tenang aja, ada cara lain yang lebih singkat nih dalam mencari konsentrasi H+ di dalam campuran yaitu dengan menggunakan rumus sebagai = valensi asam 1n2 = valensi asam 2M1 = konsentrasi larutan asam 1M2 = konsentrasi larutan asam 2V1 = volume larutan asam 1V2 = volume larutan asam 2Dengan menggunakan rumus diatas kita bisa langsung mencari berapa konsentrasi H+ yang yang terdapat dalam campuran antara larutan H2SO4 dan HCl.[H+] Campuran = n x M x V H2SO4 + n x M x V HCl/V H2SO4 + V HCl= 2 x 0,2 x 100 mmol + 1 x 0,1 x 100 mmol/100 mL + 100 mL= 40 mmol + 10 mmol/200 mL= 2,5 x 10^-1 MNah, dapat kamu lihat dari hasil perhitungan dengan menggunakan rumus di atas, hasil konsentrasi H plus campuran yang kita dapatkan sama dengan cara manual. Hanya saja dengan menggunakan rumus jalannya menjadi lebih tersebut juga bisa kita terapkan dalam menghitung pH campuran dua larutan basa pH Campuran Dua Larutan Basa Kuat Untuk campuran larutan basa kuat, maka yang perlu kita cari adalah konsentrasi OH-nya, dengan rumus yang sama seperti mencari konsentrasi H+ campuran larutan asam Soal Tentukanlah PH campuran yang dibuat dari 300 mL CaOH2 0,05 M dan 200 mL BaOH2 0,06 M!Pembahasan CaOH2 dan BaOH2 adalah senyawa basa kuat bervalensi dua n = 2. Maka, jika dua larutan dengan kriteria seperti yang disebutkan pada soal tersebut dicampurkan, konsentrasi OH- dalam campuran adalah Sehingga, pH campuran menjadipOH = - log [OH-] = - log 1,8 x 10^-2 = 2 - log 1,8pH = 14 - pOH = 14 - 2 - log 1,8 = 12 + log 1,8Nah, cukup mudah bukan. CatatanKadangkala larutan yang bercampur tidak hanya yang sama-sama kuat tetapi bisa juga larutan yang memiliki kekuatan yang kasus seperti ini, maka rumus cepat untuk mencari konsentrasi H+ atau OH- campuran diatas tidak harus mencari konsentrasi H+ atau OH- pada masing-masing larutan untuk kemudian dijumlahkan sebagai konsentrasi H+ dari kamu paham perhatikan pembahasan contoh soal di bawah Soal 100 mL larutan HCl dengan pH = 1 dicampurkan dengan 100 mL larutan CH3COOH Ka = 1 x 10^-5 0,1 M. Tentukanlah pH dari campuran tersebut!Pembahasan HCl adalah asam kuat bervalensi 1. Jika pH larutan HCl tersebut = 1 maka konsentrasi H+ dalam larutan adalah pH = 1 => [H+] = 1 x 10‐¹ M atau 0,1 MMol H+ di dalam larutan HCl = M x V = 0,1 M x 100mL = 10 mmol Sedangkan, CH3COOH adalah asam lemah. Untuk mencari konsentrasi H + dari asam lemah, berikut adalah H+ di dalam larutan CH3COOH = M x V = 1 x 10^-3 M x 100 mL = 0,1 mmolJumlah mol H+ total di dalam campuran = mol H+ HCl + mol H+ CH3COOH = 10 mmol + 0,1 mmol = 10,1 mmolKonsentrasi H+ campuran = mol H+ total/V campuran = 10,1 mmol/500 mL = 0,0202 M atau 2,02 x 10‐² MpH = - log [H+] = - log 2,02 x 10-² = 2 - log 2,02Cara yang sama seperti diatas dapat juga kamu terapkan untuk mencari pH campuran larutan basa kuat dan basa sekian penjelasan tentang cara menghitung pH campuran larutan asam atau campuran larutan basa. Semoga penjelasan diatas dapat bermanfaat bagi kamu yang sudah berkunjung ke blog ini.
Pada kata sandang berikut, dia dapat menemukan informasi mengenai cara menghitung pH campuran dua larutan cemberut alias dua larutan basa basa. Menghitung pH Senyawa Dua Larutan Asam Langgeng Seperti nan sudah kamu ketahui, harga pH larutan senderut mengelepai pada konsentrasi H+ kerumahtanggaan hancuran. Jika 2 larutan asam kuat dengan volume dan sentralisasi tertentu dicampurkan, maka jumlah mol H+ di dalam sintesis ialah pernah dari jumlah masing-masing larutan. Dengan cak menjumlah mol H+ di internal senyawa kita bisa memaklumi pH dari senyawa tersebut. Perhatikan pembahasan cermin tanya di radiks ini agar anda memahami cara menghitung pH sintesis dua larutan asam kuat. Contoh Soal Seandainya 100 ml larutan H2SO4 0,2 M dicampurkan ke n domestik gelas kimia nan berisi 100 ml cair HCl 0,1 M, maka pH bermula campuran yang terpelajar adalah……… PembahasanBerdasarkan publikasi pada soal di atas terdapat dua cair asam nan dicampurkan ialah 100 mL H2SO4 0,2 M 100 mL HCl 0,1 M Campuran yang terbentuk akan memiliki volume sebanyakV campuran = V H2SO4 + V HCl = 100 mL + 100 mL = 200 mL Karena jumlah mol H+ di dalam campuran merupakan gabungan dari mol H+ lega sendirisendiri larutan yang bercampur, maka nan kita cari selanjutnya adalah molekul H+ pada larutan H2SO4 dan HCl-nya. Jumlah mol H+ pada larutan H2SO4= valensi x M x V = 2 x 0,2 M x 100 mL = 40 mmol Jumlah zarah H+ plong larutan HCl= valensi x M x V = 0,1 M x 100 mL = 10 mmol Coretan Perhatikan bahwa hasil mana tahu molaritas dengan mL adalah mmol. Seandainya anda ingin menafsirkan satuan H+ menjadi zarah, silih mL menjadi L. H2SO4 ialah cemberut kuat bervalensi dua nan mengasingkan dua buah H+. Maka dari itu karena itu kerumahtanggaan mencari mol H+ dalam larutan H2SO4, kalikan dengan valensi asamnya. Setelah kita mengetahui mol H+ pada masing-masing larutan yang beraduk, maka mol H+ di intern campuran dapat dicari dengan pendirian berikut Mol H+ senyawa = mol H+ berasal H2SO4 + mol H+ bermula HCl= 40 mmol + 10 mmol= 50 mmol Untuk menghitung pH campuran, kita membutuhkan data sentralisasi H plus bukan mol-nya. Dengan memberi mol H+ sintesis dengan tagihan paduan kita bisa mencerna pemfokusan H+ di intern campuran. Konsentrasi H+ n domestik campuran = mol/V= 50 mmol/200 mL= 2,5 x 10^-1 M Maka, pH berbunga campuran dua enceran asam kuat di atas adalahpH = – log [H+] = – gelondong 2,5 x 10^-1 = 1 – log 2,5 Nah, sampai disini kita sudah berhasil cak menjumlah PH sintesis dari dua larutan asam awet. Kalau engkau perhatikan kaidah penyelesaiannya, ternyata cukup strata lagi. Pendirian diatas merupakan mandu manual bagi menghitung pH campuran dua cairan asam lestari. Tapi lengang aja, ada kaidah bukan yang bertambah singkat nih dalam mencari sentralisasi H+ di dalam campuran yaitu dengan menggunakan rumus sebagai berikut. Keterangann1 = valensi asam 1n2 = valensi asam 2M1 = konsentrasi larutan asam 1M2 = pemusatan larutan bersut 2V1 = volume larutan asam 1V2 = volume enceran asam 2 Dengan menunggangi rumus diatas kita bisa serempak berburu berapa konsentrasi H+ yang yang terdapat kerumahtanggaan paduan antara larutan H2SO4 dan HCl. [H+] Campuran = n x M x V H2SO4 + cakrawala x M x V HCl/V H2SO4 + V HCl= 2 x 0,2 x 100 mmol + 1 x 0,1 x 100 mmol/100 mL + 100 mL= 40 mmol + 10 mmol/200 mL= 2,5 x 10^-1 M Nah, dapat kamu lihat pecah hasil perincian dengan memperalat rumus di atas, hasil konsentrasi H plus paduan yang kita dapatkan sama dengan cara manual. Hanya saja dengan menggunakan rumus jalannya menjadi bertambah singkat. Rumus tersebut juga bisa kita terapkan intern menghitung pH campuran dua hancuran basa kuat. Menghitung pH Fusi Dua Larutan Basa Kuat Untuk campuran cairan basa kuat, maka yang wajib kita cari adalah konsentrasi OH-nya, dengan rumus yang sekelas seperti mencari konsentrasi H+ campuran larutan bersut kuat. Arketipe Tanya Tentukanlah PH paduan yang dibuat berpunca 300 mL CaOH2 0,05 M dan 200 mL BaOH2 0,06 M! Pembahasan CaOH2 dan BaOH2 yaitu senyawa basa kuat bervalensi dua n = 2. Maka, jika dua larutan dengan kriteria begitu juga yang disebutkan pada soal tersebut dicampurkan, pemfokusan OH- dalam paduan adalah Sehingga, pH fusi menjadi pOH = – gelondong [OH-] = – batang kayu 1,8 x 10^-2 = 2 – log 1,8 pH = 14 – pOH = 14 – 2 – batang kayu 1,8 = 12 + log 1,8 Nah, cukup mudah bukan. Karangan Kadangkala larutan yang bercampur tidak belaka yang sama-sama kuat tetapi bisa juga enceran nan punya kemujaraban yang berbeda. Pada kasus seperti ini, maka rumus cepat untuk berburu konsentrasi H+ ataupun OH- campuran diatas tidak berlaku. Anda harus berburu pemfokusan H+ atau OH- pada masing-masing cair buat kemudian dijumlahkan sebagai konsentrasi H+ berasal fusi. Seharusnya kamu paham perhatikan pembahasan contoh soal di bawah ini. Contoh Soal 100 mL hancuran HCl dengan pH = 1 dicampurkan dengan 100 mL hancuran CH3COOH Ka = 1 x 10^-5 0,1 M. Tentukanlah pH dari campuran tersebut! Pembahasan HCl adalah asam kuat bervalensi 1. Jika pH cairan HCl tersebut = 1 maka konsentrasi H+ dalam cair adalah pH = 1 => [H+] = 1 x 10‐¹ M maupun 0,1 M Mol H+ di dalam larutan HCl = M x V = 0,1 M x 100mL = 10 mmol Sedangkan, CH3COOH ialah cemberut loyo. Lakukan mencari konsentrasi H + pecah asam lembam, berikut merupakan caranya. Mol H+ di privat larutan CH3COOH = M x V = 1 x 10^-3 M x 100 mL = 0,1 mmol Jumlah mol H+ total di n domestik campuran = mol H+ HCl + mol H+ CH3COOH = 10 mmol + 0,1 mmol = 10,1 mmol Konsentrasi H+ paduan = mol H+ besaran/V campuran = 10,1 mmol/500 mL = 0,0202 M atau 2,02 x 10‐² M pH = – gelondong [H+] = – gelondong 2,02 x 10-² = 2 – log 2,02 Mandu yang proporsional seperti diatas dapat sekali lagi ia terapkan bikin mencari pH campuran larutan basa kuat dan basa lemah. Ambillah, sekian penjelasan tentang pendirian menghitung pH fusi larutan cemberut ataupun campuran enceran basa. Semoga penjelasan diatas dapat bermanfaat buat kamu yang mutakadim melawat ke blog ini. Tolong Basyar Bakal Temukan Artikel Ini Lampau Tombol Share Di Asal Ini